Top Social

cerita-cerita untuk dikenang

Dan Seluruhnya Luruh

Minggu, 27 Maret 2022
Mana yang paling penting
Di saat seluruhnya terasa genting
Tertekan diantara harus dan keharusan
Didorong rasa penat dan enggan

Mungkin tak ada yang paling 
Sebab diantara merah dan biru
Selalu ada abu-abu diantaranya
Sebagai jembatan untuk jadi saling

Lima atau empat
Kalau dilihat lagi
Keduanya tidak berpengaruh
Mereka terlalu jauh berlari dari aku yang berdiam diri

Tergerak bermimpi
Namun satu-satunya mimpi
Hanyalah berdiam di rumah
Dan mencapai itu lebih sulit daripada bergerak di luar

Masih keras pada mau
Tapi lembek dengan tipu rayu
Seolah bergerak
Padahal diam di tempat dalam waktu lama

Sudah jatuh entah berapa kali
Sebab lelah berdiri dan berlari
Tanpa tujuan pasti 
Kemana mau membawa kaki

Masih dalam hati ditanyainya sendiri
Sedang apa? Mau sampai kapan begini?
Mendung. Lantas pura-pura tuli.
Ah... Masih tidak mau cari tahu mana yang berarti. 

Di saat empat atau lima itu sudah berlayar 
Sama jauhnya selama sepuluh tahun
Mungkin lebih. 
Abu-abu diantara kita telalu jauh hingga tidak menyisakan biru atau merah dibagian sisi.

Meluruh.
Tapi tak sampai lebur karena masih sama. 
Sama kikuknya, sama kakunya, sama tak mau berubahnya.

Mungkin esok.
Lusa... 
Atau akhir tahun nanti. 
Seluruhnya meluruh. 





(Ditulis tengah malam 24 sya'ban 1443 H, S2-270322)